Membaca
kata di atas saja sudah membuat jantung nyut-nyutan. Belum lagi bila kita
menderita penyakit ini. Fuih… Kanker, adalah penyakit yang menakutkan, karena
yang terbayang pertama adalah nyawa bisa melayang, biaya yang teramat mahal
dengan kemungkinan sembuh 50%, pengobatan yang menyakitkan dan kanker bisa
kambuh bila pola hidup tidak dijaga.
Sebetulnya
apakah kanker itu ?
sumber :Lab. Prima Diagnostics |
Kanker adalah penyakit yang berasal dari sel-sel tubuh kita yang
cacat dalam perkembangannya. Umumnya sel tubuh kita berkembang menjadi dewasa,
membelah diri dan kemudian mati. Tidak demikian dengan sel kanker yang memang
ada di tubuh setiap kita. Ia tidak menjadi dewasa, ia terus muda dan membelah
diri dengan kecepatan dan pertumbuhan yang luar biasa dan tak pernah mati.
Sel-sel cacat tersebut kemudian bergerombol membentuk tumor (hanya
beberapa jenis kanker yang tidak berupa tumor, salah satunya leukimia). Ada
tumor yang tidak mengandung sel kanker sering disebut tumor jinak, dan ada
tumor dengan sel kanker yang hidup dan berkembang di dalamnya. Tumor jenis ini
disebut tumor ganas. Dengan mendapat makanan dari tubuh kita, tumor ganas
berkembang dengan cepat dan mulai mengganggu organ tubuh lain karena sel kanker
dapat menjalar ke bagian tubuh lain lewat pembuluh darah dan kelenjar getah
bening atau sistem limpatik.
Normalnya, pada proses pembelahan, sel dikendalikan oleh gen yang
terletak pada inti sel. Mereka berfungsi seperti buku instruksi yang
memerintahkan sel, protein apa yang harus dibuat, bagaimana cara sel membelah diri
dan berapa lama usia mereka. Kode genetik ini bisa rusak akibat beberapa faktor
yang kemudian menimbulkan cacat dalam buku instruksi tersebut. Cacat ini dapat
secara dramatis mengubah fungsi sel. Bukannya berhenti, namun terus menerus
membelah diri, bukannya mati, sel tersebut terus bertahan hidup.
Judul : Pembelahan Sel, Sumber : Wikipedia |
Beberapa mekanisme dalam tubuh kita bekerja untuk mencegah kerusakan genetik ini terjadi dan untuk menyingkirkan sel cacat secara genetis dari dalam tubuh. Namun pada beberapa orang, sistem imun tubuhnya kurang dan populasi sel cacat bisa saja lolos dari kendali tubuh. Maka sel-sel kanker kemudian bergerombol dan bersama-sama mulai menghancurkan jaringan tubuh yang sehat atau normal.
Sel-sel kanker membutuhkan nutrisi
untuk bertahan dan bertumbuh. Banyak tipe kanker dapat menstimulasi pertumbuhan
pembuluh darah untuk menyediakan bahan makanan yang mereka butuhkan. Bahkan
kata kanker itu sendiri berasal dari bahasa latin Cancri yang berarti kepiting.
Hal ini dikarenakan bentuk pembuluh darah yang besar yang mengelilingi tumor dianggap
berbentuk seperti capit serta kaki-kaki kepiting bagi orang-orang jaman dahulu.
Kanker adalah salah satu penyakit yang berasal dari luar
tubuh kita. Pola hidup yang tidak teratur; sering tidur malam, stress, jam
kerja lebih dari 12 jam, kurang olahraga dan diet ketat dapat membuat sistem
imun tubuh kita melemah. Apalagi ditunjang dengan pola makan yang tidak sehat,
merokok dan makan makanan yang kurang bernutrisi akan melemahkan sel imun tubuh
sehingga tidak dapat bekerja optimal menghancurkan sel kanker.
Sel kanker tumbuh setidaknya 5-10 kali pada seumur hidup
kita. Dalam perkembangannya, sel kanker dapat dihancurkan oleh sel imun tubuh
yang menjaga kebugaran kita selama 24 jam. Tetapi sel kanker dapat tumbuh,
menyebar dan berkembang lagi di bagian tubuh yang lain. Bila pola hidup dan
pola makan kita teratur dan baik, maka sel imun kita akan kuat dan dapat
menghancurkan sel kanker. Karena tubuh kita adalah dokter yang luar biasa yang
menjaga kita dari serbuan sumber penyakit dari dalam dan luar tubuh kita.
Dengan mendapatkan nutrisi dari luar tubuh kita berupa
virus, bakteri, parasit, kuman dan zat-zat kimia yang kita hirup tanpa sengaja
ataupun kita minum dan makan seperti pewarna makanan dan pengawet makanan, timbal
dari polusi, hair spray, parfum, obat pembunuh serangga dll. Juga dari
obat-obatan kimia yang kita konsumsi sepanjang hidup kita, akan membuat sel
kanker tumbuh subur, kuat dan membelah diri dengan kecepatan luar biasa.
Seperlima kanker di
seluruh dunia terjadi akibat infeksi
kronis, terutama dari virus Hepatitis B HBV (penyebab kanker hati), Human
Papilloma Viruses HPV (penyebab kanker serviks/mulut rahim), Helicobacter
Pylori (Penyebab kanker perut), Schistosomes (penyebab kanker kandung kemih),
The Liver Fluke (kelenjar empedu) dan HIV (Kaposi sarcoma dan limpoma).
BEBERAPA FAKTA TENTANG KANKER
- Tiap orang mempunyai sel kanker. Sel kanker ini tidak tampak dalam pemeriksaan standar sampai sel-sel ini berkembang biak hingga berjuta jumlahnya.
- Pada saat dokter memberitahu pasien bahwa 'tidak ada sel kanker lagi' setelah menjalani pengobatan, itu artinya pemeriksaan yang dilakukan sudah tidak dapat mendeteksi sel-sel kanker karena sel-sel tersebut sudah berada di bawah ukuran/jumlah yang dapat terdeteksi.
- Sel kanker tumbuh antara 6 sampai lebih dari 10 kali dalam jangka waktu hidup manusia.
- Pada saat kekebalan tubuh seseorang tinggi, sel-sel kanker akan dihancurkan dan dicegah sehingga tidak dapat bertambah banyak dan membentuk tumor.
- Pada saat seseorang menderita kanker ini menunjukkan bahwa orang tersebut mengalami beberapa kekurangan nutrisi. Ini dapat terjadi karena faktor genetika, lingkungan, makanan dan cara hidup.
- Untuk menanggulangi kekurangan nutrisi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh dapat ditempuh dengan merubah diet (cara makan) dan menambahkan asupan suplemen.
- Kemoterapi, meracuni sel kanker yang bertumbuh cepat, tapi pada saat yang sama juga menghancurkan pertumbuhan sel sehat dalam tulang sumsum, gastrointestinal tracts (saluran pencernaan) dan lain-lain, dan dapat menyebabkan kerusakan pada organ-organ lain, seperti hati, ginjal, jantung, paru-paru dan lain-lain.
- Juga bisa merusak sel saraf dan sel otak mengalami kemunduran, menyebabkan penurunan daya ingat. Beberapa panca indera mengalami penurunan fungsi seperti berkurangnya daya dengar dan daya lihat.
- Sedangkan radiasi, bersamaan dengan fungsinya yang menghancurkan sel kanker, juga menyebabkan luka bakar, meninggalkan bekas luka, dan merusak sel, tisu, dan organ yang sehat.
- Perawatan dini dengan kemoterapi dan radiasi dapat mengurangi ukuran tumor. Namun penerapan kemoterapi dan radiasi yang berkepanjangan tidak akan menghasilkan pengurangan tumor lebih lanjut.
- Pada saat tubuh menanggung beban racun yang berlebihan dari kemoterapi dan radiasi, sistem kekebalan tubuh akan terancam atau hancur, karena itulah seseorang akan mengalami berbagai macam infeksi dan komplikasi.
- Kemoterapi dan radiasi dapat menyebabkan sel kanker bermutasi dan menjadi tahan dan sulit untuk dihancurkan. Operasi juga dapat menyebabkan sel kanker menyebar ke tempat-tempat lainnya.
- Cara efektif untuk melawan kanker adalah dengan membuatnya kelaparan, yaitu dengan cara tidak memberikan makanan yang dibutuhkan dalam sel untuk dapat berkembang biak.
GEJALA ATAU
TANDA-TANDA ADANYA KANKER
Agar tidak terlambat dalam menangani atau mendeteksi
penyakit berbahaya ini, maka tak ada salahnya jika Anda waspada sejak dini.
Salah satunya adalah dengan mewaspadai 20 gejala berikut ini.
1. Nafas pendek atau disertai dengan bunyi ‘menciut’.
Salah satu tanda pertama yang biasanya didapat pada penderita kanker paru-paru
adalah adanya gangguan pada pernafasan.
2. Batuk kronis atau sakit di dada. Beberapa jenis
kanker, termasuk leukemia, atau tumor paru-paru, bisa tampak dari gejala batuk
yang parah atau bronkhitis. Beberapa pasien kanker paru-paru melaporkan sakit
pada dada yang menjalar pada bahu hingga lengan bawah sebagai awal dari
penyakit yang mereka derita sekarang.
3. Demam atau infeksi berkala bisa menjadi salah satu
gejala leukemia, kanker darah yang menyerang sumsum tulang. Leukemia
menyebabkan sumsum memproduksi sel darah putih abnormal yang mampu melemahkan
ketahanan tubuh untuk menangkis berbagai infeksi.
4. Kesulitan menelan berhubungan erat dengan kanker
tenggorokan, dan terkadang merupakan tanda mula-mula dari adanya kanker
paru-paru.
5. Kelenjar getah bening membengkak atau bengkak di
leher, lengan bawah, atau kunci paha. Pembengkakan getah bening mengindikasikan
adanya perubahan pada sistem kerja kelenjar tersebut, yang bisa jadi menandakan
adanya gejala penyakit kanker.
6. Timbulnya luka berlebihan atau berdarah yang tidak
kunjung berhenti, ini biasanya dikaitkan dengan ada yang tidak beres dengan
trombosit atau sel darah merah, yang menandakan rawan timbulnya leukemia. Dari
waktu ke waktu, sel leukemia mendesak keberadaan sel darah merah dan trombosit
dan memperlemah kemampuan darah untuk mengalirkan oksigen.
7. Kelelahan. Secara umum kelelahan dan tubuh lemah merupakan gejala
dari semua jenis kanker bila dipadukan dengan gejala lainnya. Namun, jika Anda
mengalami kelelahan tanpa sebab yang jelas dan tidak membaik dengan istirahat
banyak sekalipun, maka segeralah temui dokter.
8. Perut menggembung. Wanita yang didiagnosa mengidap
kanker ovarium biasanya melaporkan adanya penggembungan pada bagian perut yang
tidak diketahui sebabnya, dan hal ini biasanya terjadi dalam waktu yang cukup
lama.
9. Merasa kenyang dan tak bisa makan juga merupakan tanda
mula-mula adanya kanker ovarium. Pengidap gejala ini mengatakan bahwa mereka
bisa hilang nafsu makan dan tidak makan untuk beberapa waktu lamanya.
10. Sakit pada
bagian perut atau pelvic sering menunjukkan tanda-tanda bahaya kanker ovarium.
Leukemia juga bisa diawali dengan sakit pada bagian perut yang menimbulkan
pelebaran bagian limpa.
11. Pendarahan
pada area sekitar dubur. Yang ini umumnya merupakan gejala dari kanker
colorectal (kanker yang ada di saluran pencernaan, antara usus besar dan
dubur). Darah yang keluar tanpa sebab jelas harusnya merupakan alasan kuat
untuk segera menghubungi dokter.
12. Kehilangan
berat badan drastis tanpa sebab. Kebanyakan wanita bakal melonjak kegirangan
bila berat badannya turun drastis. Namun, hati-hati, karena hal ini merupakan
tanda adanya gangguan pada usus besar dan pencernaan. Juga merupakan tanda
adanya gangguan pada hati, yang mempengaruhi nafsu makan Anda dan kemampuan
darah untuk membersihkan kotoran dalam tubuh.
13. Sakit perut
berlebihan bisa menjadi tanda timbulnya kanker colorectal.
14. Payudara
merah, sakit dan bengkak bisa menjadi gejala yang menandakan adanya peradangan
pada bagian dada/ payudara. Segera hubungi dokter bila hal ini menimpa Anda.
15. Puting susu
berubah. Salah satu gejala yang paling diingat oleh penderita kanker payudara
adalah bahwa puting susu mereka tampak rata, miring, atau terbalik.
16. Rasa sakit
yang berlebihan selama menstruasi. Banyak wanita melaporkan hal ini sebagai
peringatan adanya kanker endometrium atau kandungan.
17. Wajah bengkak.
Beberapa pasien kanker paru-paru melaporkan timbulnya bengkak atau iritasi pada
wajah. Sel tumor paru-paru yang terkecil sekalipun bisa memblokir aliran darah
pada bagian dada, mencegah darah mengalir dengan bebas ke bagian wajah dan
kepala.
18. Luka pada
kulit yang tak kunjung sembuh, malah menjadi keras, atau mudah berdarah. Ini
bisa menjadi indikasi adanya kanker kulit.
19. Perubahan tanpa
sebab pada bagian kuku bisa menjadi peringatan bagi banyak jenis kanker,
misalnya warna kuku dicemari dengan noda atau titik hitam atau cokelat,
merupakan tanda adanya kanker kulit. Sedangkan kuku pucat bisa menjadi tanda
adanya kanker hati.
20. Sakit punggung
atau punggung bagian kanan bawah. Banyak pasien kanker mengklaim ini adalah
gejala awal dari timbulnya kanker hati. Kanker payudara juga bisa bermula dari
sakit punggung, karena adanya tumor pada payudara yang menekan bagian dada ke
belakang.
TIPS
MENGURANGI RESIKO TERKENA KANKER
1. Normalkan kandungan vitamin D dalam tubuh Anda dengan
membiarkan tubuh mendapat banyak sinar matahari dan berhati-harilah memilih
suplemen bila Anda tidak sempat berjemur.
2. Kurangi konsumsi makanan yang mengandung banyak gula
dan karbohidrat, juga makanan kemasan. Pilihlah makanan organik yang
menyehatkan, bebas bahan pengawet dan bebas pestisida juga.
3. Rajinlah mengontrol kadar insulin dan letin Anda.
4. Normalkan kandungan omega-3 hingga omega-6 Anda dengan
mengonsumsi makanan yang mengandung kandungan tersebut.
5. Berolahragalah secara teratur.
6. Tidur cukup dan berkualitas.
7. Makanlah makanan bergizi yang sesuai dengan jenis
darah Anda.
8. Jauhkan diri dari lingkungan kotor dan penuh radiasi
atau polusi.
9. Kurangi penggunaan alat teknologi yang radiasinya bisa
merusak tubuh, seperti handphone.
10. Kurangi makan
makanan gorengan, Sebaiknya pilih yang direbus atau dikukus saja.
11. CDC (Center
for Disease Control) mengatakan bahwa 85% penyakit disebabkan oleh emosi buruk.
Jadi kurangi stres.
12. Sesekali
konsumsilah makanan mentah.
APA SAJA MAKANAN SEL
KANKER?
1. Gula
adalah umpan kanker. Dengan mengurangi gula, berarti juga mengurangi suplai
makanan penting bagi sel
kanker. Pengganti gula seperti NutraSweet, Equal, Spoonful, dll dibuat dengan
aspartam dan itu sangat berbahaya. Pengganti yang lebih natural yaitu madu
Manuka atau molasses, tapi dalam jumlah yang sangat sedikit. Garam meja
memiliki bahan kimia yang ditambahkan untuk membuatnya berwarna putih.
Alternatif yang lebih baik adalah bragg
aminos atau garam laut.
2. Susu
membuat tubuh memproduksi mucus, terutama di saluran gastro-intestinal. Kanker
diberi makan pada lendir. Dengan mengurangi susu dan menggantikan dengan susu
kedelai tawar, sel kanker akan kelaparan.
3. Sel
kanker tumbuh dengan subur di lingkungan asam.
Diet berbasis daging mempunyai kadar asam yang sangat tinggi, yang terbaik adalah makan ikan,
sedikit ayam daripada sapi atau babi. Daging juga mengandung antibiotik ternak
yang menumbuhkan hormon dan parasit yang berbahaya, terutama bagi penderita
kanker.
4. Diet
dengan 80% sayur dan buah
segar, biji-bijian,
kacang-kacangan dan sedikit buah akan membantu menjadikan tubuh dalam
lingkungan alkalin. Sekitar 20% diperoleh dari makanan matang termasuk
kacang. Sayur segar menyediakan enzim hidup yang mudah diserap dan mencapai
tingkat seluler dalam waktu 15 menit tidak ada urish dan meningkatkan
pertumbuhan sel sehat. Untuk memperoleh enzim hidup untuk membangun sel sehat,
cobalah minum jus sayur segar (semua sayuran termasuk kecambah) dan makanlah
sejumlah sayuran mentah 2 atau 3 kali sehari. Enzim rusak pada temperature 104 derajat F (40 derajat C).
5. Hindari
kopi, teh dan coklat,
karena mengandung kafein yang tinggi. Teh hijau adalah alternatif yang lebih
baik melawan kanker. Cara terbaik untuk
minum air murni, atau disaring, untuk menghindari racun dan logam berat yang
banyak pada air ledeng. Distilled terhindar dari air asam/acidic.
6. Protein
daging sulit untuk dicerna dan membutuhkan banyak enzim pencernaan. Daging yang
tidak tercerna, tersisa di dalam usus menjadi
membusuk dan menyebabkan penumpukan toxin/racun.
7. Dinding
sel kanker memiliki penutup protein yang tangguh. Dengan menghindari makanan yang mengandung sedikit daging dapat
membebaskan enzim
untuk menyerang dinding protein sel kanker dan memberi keleluasaan sel pembunuh
tubuh kita menghancurkan sel-sel kanker.
8. Beberapa
suplemen menaikan sistem kekebalan
tubuh (IP6, Flor-ssence, Essiac, anti-oksidan, vitamin, mineral, EFAs dll) sehingga memungkinkan
sel-sel pembunuh dalam tubuh menghancurkan sel-sel kanker. Suplemen lain seperti Vitamin
E diketahui menyebabkan apoptosis, atau sel mati terprogram, yaitu metode tubuh
normal membuang sel rusak, sel yang tidak diinginkan atau tidak
dibutuhkan.
9. Kanker
adalah penyakit yang melibatkan pikiran, tubuh dan jiwa. Jiwa yang proaktif dan positif akan membantu penderita kanker
untuk sembuh. Kemarahan, tidak memaafkan dan kepahitan menjadikan tubuh dalam
lingkungan yang stres dan asam. Belajarlah untuk memiliki jiwa mencintai dan
memaafkan. Belajarlah untuk bersantai dan menikmati hidup.
10. Kanker
tidak dapat berkembang dalam lingkungan beroksigen. Berolahraga setiap hari,
dan bernapas dalam membantu mendapatkan oksigen lebih banyak dalam menambah jumlah
sel sehat. Terapi oksigen adalah cara lain
untuk menghancurkan sel kanker.
APA PERAN SISTEM IMUN DALAM MEMBUNUH SEL KANKER ?
Setiap
hari sel kanker muncul dalam tubuh kita, setidaknya sel kanker
berkembang kurang lebih 300 sel kanker per hari. Sistem imunlah yang membunuh sel-sel
kanker tersebut dalam tubuh kita. Tuhan telah ciptakan sistem imun dalam tubuh
setiap manusia yang berfungsi menyembuhkan tubuh dari serangan sel kanker,
bakteri, virus, parasit dan sebagainya.
Jika
memang ada sistem imun yang membunuh sel kanker, mengapa kita bisa terserang
penyakit kanker?
Ada
beberapa faktor yang menyebabkan sistem imun kita tidak bekerja sebagaimana
mestinya: stress, kurang olahraga, kurang istirahat, polusi udara dan pola
makan (fast food, makan tidak teratur, sering konsumsi obat-obatan). Faktor-faktor ini mengakibatkan sistem imun melemah,
sehingga ketika sel kanker datang, sel-sel imun tersebut tidak bisa membunuhnya
yang mengakibatkan sel-sel kanker berkembang
dan membentuk koloni dalam tubuh.
Kanker merupakan salah satu penyebab kematian utama dunia dan
terhitung sekitar 7,6 juta (13%) angka kematian di tahun 2008. Tipe utama
kanker yang menjadi penyebab utama kematian akibat kanker adalah:
Lebih dari 70% dari seluruh kematian akibat kanker pada tahun 2008 terjadi
di negara berpendapatan rendah hingga menengah. Kematian akibat kanker terus
meningkat, dengan perkiraan sekitar 13,1 juta jiwa sekarat pada tahun 2030.
Tipe kanker yang paling sering ditemui di seluruh dunia adalah:
|
DIANTARA PRIA
(urutan penyebab kematian global):
01 Paru-paru
02 Hati 03 Perut 04 Kolorektal 05 Esofagus/Kerongkongan 06 Prostat |
DIANTARA WANITA
(urutan penyebab kematian global):
|
Yuk, kita menerapkan pola hidup dan pola makan yang sehat sejak
dini agar dapat mengurangi resiko terjangkitnya kanker pada diri dan keluarga
kita. Kendalikan sistem imun kita tetap dalam keadaan baik dan terkendali, agar
secara otomatis dapat menghancurkan sel kanker yang akan bertumbuh kembang.
Budayakan olah raga secara teratur walaupun di tengah padatnya kesibukan
sehari-hari.
Terakhir, tetap bersyukur pada Tuhan dan berpikir positif terhadap
segala yang berlangsung dalam hidup kita. Selamat beraktivitas !!
Sumber Bahan :
1. Wikipedia
2. Parkway Cancer Center
3. M. Arya Wijaya, Facebook
mari hidup sehat mak ^^
BalasHapustapi aku gak turun bb kok..biasa aja... #serius
kalo getah bening suka gitu tambah gemuk tapi jadi gemuk g sehat .___.
Lho, kamu sakit kanker getah bening ? Di manakah ? Di leher ? Stadium berapa dan sekarang therapy apa ?
HapusSemangat yaaa... Semoga lekas sembuh...